Sebelumnya Usulkan Bom Nuklir di Gaza, Kini Ingin Hapus Bulan Ramadan, Ini Sosok Menteri Israel Amichai Eliyahu


FAJAR.CO.ID, TEL AVIV- Nama menteri Israel, Amichai Eliyahu kembali viral usai , menimbulkan kontroversi dengan seruannya “menghapus” bulan Ramadan, menurut laporan Anadolu Agency dan Middle East Monitor pada Senin (4/3/2024).

Bukan kali ini saja, Menteri Warisan Budaya Israel membuat kontroversi. Sebelumnya, pada bulan November tahun lalu, Eliyahu menyatakan bahwa menggunakan “bom nuklir” di Jalur Gaza adalah “sebuah pilihan”, yang mengakibatkan ia diskors dari jabatannya.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam wawancara dengan Radio Kol Berama dan mengundang kecaman luas, termasuk larangan untuk menghadiri rapat kabinet yang diadakan oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

“Kata-kata Amichai Eliyahu tidak sesuai dengan kenyataan,” tulis Netanyahu di media sosial X, menanggapi pernyataan kontroversial tersebut.

Diketahui pernyataan mau menghapus Ramadan diungkalkan dalam sebuah wawancara dengan Radio Angkatan Darat Israel, menegaskan perlunya menghilangkan ketakutan terhadap bulan suci umat Islam tersebut.

“Apa yang disebut bulan Ramadan harus dihapus dan ketakutan kami atas bulan ini juga harus dihapus,” kata Eliyahu kepada Army Radio.

Amichai Eliyahu meruoakan anggota partai sayap kanan Otzma Yehudit yang dipimpin oleh Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir, telah dikenal karena pandangan kontroversialnya.

Seruan Eliyahu untuk menghapuskan bulan Ramadan menambah daftar pernyataan yang memicu ketegangan di kawasan, terutama di tengah kondisi yang sudah memanas di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.



Leave a Comment