Bulog Buka-bukaan Alasan Impor Beras 500 Ribu Ton


Jumat, 23 Desember 2022 – 16:35 WIB

VIVA Bisnis – Perum Bulog buka-bukaan alasan harus melakukan impor 500 ribu ton beras. Stok cadangan beras pemerintah (CBP) saat ini rendah untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Kepala Divisi Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik Bulog, Epi Sulandari menjelaskan, rendahnya stok CBP ini dimulai pada Agustus 2022 akibat kebijakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

Awalnya, pada April stok CBP mencapai 1,2 juta ton atau dalam perkiraan cukup hingga akhir 2022. Hal itu karena penyaluran beras sebagian besar untuk Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH) sejumlah 500 hingga 1.000 ton per hari atau 20-30 ribu ton per bulan.

“Dengan 1,2 juta ton sampai dengan bulan Juli, maka Agustus-Desember dalam waktu lima bulan kita cuman butuh sekitar 150 ribu ton saja untuk keluar. Artinya stok akhir kita masih cukup, karena pada saat panen gadu berikutnya Agustus September kita masih bisa menyerap,” kata Epi dalam telekonferensi, Jumat, 23 Desember 2022.

Harga Beras Ikut Naik Mengikuti Harga BBM

Pekerja mengangkut beras di Gudang Beras Bulog Makassar, Sulawesi Selatan

Pekerja mengangkut beras di Gudang Beras Bulog Makassar, Sulawesi Selatan

Namun kata Epi, saat Agustus 2022 harga beras melonjak tinggi di pasar serta permintaan masyarakat juga meningkat. Di mana hal itu akibat dari kebijakan BBM.

Leave a Comment