Dorong Penggunaan Administrasi Digital, Gubsu: Hemat Belanja ATK Capai Rp10 Miliar – Waspada Online


MEDAN, Waspada.co.id – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Edy Rahmayadi, mendorong jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut untuk menerapkan sistem administrasi digital atau elektronik. Tujuannya untuk meningkatkan kinerja yang baik dan penghematan alat tulis kantor (ATK).

Hal tersebut disampaikan Edy usai melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di hari pertama kerja usai usai cuti lebaran 2023, di Dinas Pendidikan Sumut, Jalan Cik Ditiro, Rabu (26/4).

“Ke depannya, dia (administrasi) harus digital. Kita sudah sistem digital kok,” kata Edy.

Mantan Pangkostrad ini mengungkapkan, setiap organisasi perangkat daerah (OPD) di jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, banyak menghabiskan kertas dan tinta untuk membuat laporan secara administrasi.

“Setiap meja dia ada printer, berapa banyak tinta yang dihabiskan. Ke depan, dia hanya mengirimkan via elektronik, online nanti,” ungkapnya.

Edy mengungkapkan, secara laporan administrasi, sampai ke meja kerjanya. Administrasi secara digital baru 10 persen. Sisanya, laporan masih dalam bentuk kertas.

“Yang ke tempat saya, ya ke meja saya. Masih 10 persen (elektronik), 90 persen masih menumpuk di meja saya itu,” ujarnya.

Edy menambahkan, bila pelayanan dilakukan secara digital, Pemprov Sumut akan menghemat anggaran belanja ATK mencapai Rp10 miliar per tahun. Anggaran itu bisa digunakan untuk kepentingan yang lain dalam pembangunan di Sumut.

“Penghematan, satu tahun habis berapa, sekitar Rp10 miliar (pengadaan ATK), banyak kita berbuat. Habiskan kertas, akhirnya membuang kertas itu susah,”
pungkasya. (wol/man/d2)

Editor: FACHRIL SYAHPUTRA

Leave a Comment